Yosa bekerja sebagai pembunuh bayaran. Sudah lebih dari lima puluh target yang sukses dieksekusi. Meskipun setiap aksinya berhasil, namun tidak selalu mulus. Yosa pernah tertembus peluru di bagian dada yang ditembakkan oleh targetnya. Beruntung peluru itu tak menembus jantung Yosa. Yosa selalu beraksi dan membunuh dengan tangan kosong yang menurutnya jauh lebih greget.
Disclaimer : "Cerita Satu Paragraf" adalah fiktif. Jika ada kesamaan, itu hanya kebetulan semata.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tulang Ayam dan Kucing
Tulang ayam yang berada di tong sampah menjadi incaran kucing-kucing kampung yang kelaparan. Mereka mengais sisa-sisa daging pada tulang-tu...
-
Lana menonton TV di ruang tengah sendirian. Dia mulai menonton sejak pukul 8 pagi setelah mandi. Hari ini dia libur sekolah. Rencana pergi ...
-
Industri rumahan milik Pak Budi sudah berjalan selama dua tahun. Pak Budi membuat keripik singkong dengan mempekerjakan para tetangga. Omset...
-
Cara pandang Iksan sering mengundang kontroversi, bertentangan dengan pandangan umum yang dianut orang-orang di sekitarnya. Meski begitu, Ik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar