Adnan bertemu Boni di rumah Citra. Rumah Citra berada di seberang jalan rumah Dedi, pacar dari Evi. Evi adalah karyawan Pak Firdaus di pabrik tahu miliknya. Pak Firdaus memiliki teman bernama Giyanto asal Boyolali yang bekerja di Bogor. Giyanto sering makan di warteg Mas Hadi sebelah utara stasiun Bogor. Indah adalah keponakan Mas Hadi yang membantunya di warteg. Indah adalah teman sekelas Juna sewaktu SMP. Saat ini Juna kuliah di UI, salah satu dosen favoritnya adalah Pak Kusnadi. Pak Kusnadi tinggal di Depok, ditemani oleh Lidya, anak keduanya. Mona, sahabat Lidya, adalah penggemar K-Pop garis keras. Pernah Mona memukuli Neno sebagai hater K-Pop garis keras karena mengejek idolanya. Neno, Okta dan Pram adalah tiga sekawan yang sering nongkrong di warkop sebelah warung Mpok Qulsum, istri muda Pak Rusdi, orang betawi keturunan arab. Seno adalah anak dari kakak Pak Rusdi, punya usaha angkringan di belakang salah satu kampus di Jogja. Di angkringan milik Seno, Tita sering menghabiskan malam minggunya bersama Udin, Vita dan Wulan. Wulan sering dimarahi Pak Xaverius di warung sebelah angkringan karena salah parkir. Yadi dan Zaenal kadang nimbrung perbincangan Tita dan kawan-kawan. Zaenal adalah kakak pertama Adnan yang sedang menyelesaikan kuliah S2 di UGM.
Disclaimer : "Cerita Satu Paragraf" adalah fiktif. Jika ada kesamaan, itu hanya kebetulan semata.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tulang Ayam dan Kucing
Tulang ayam yang berada di tong sampah menjadi incaran kucing-kucing kampung yang kelaparan. Mereka mengais sisa-sisa daging pada tulang-tu...
-
Lana menonton TV di ruang tengah sendirian. Dia mulai menonton sejak pukul 8 pagi setelah mandi. Hari ini dia libur sekolah. Rencana pergi ...
-
Industri rumahan milik Pak Budi sudah berjalan selama dua tahun. Pak Budi membuat keripik singkong dengan mempekerjakan para tetangga. Omset...
-
Cara pandang Iksan sering mengundang kontroversi, bertentangan dengan pandangan umum yang dianut orang-orang di sekitarnya. Meski begitu, Ik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar