Pak Har terobsesi jadi presiden. Dia sangat ingin memimpin sebuah negara dan menerapkan kebijakan yang menurutnya paling baik di seluruh dunia. Dengan kebijakan itu, rakyatnya akan sejahtera semua tanpa terkecuali. Semua warga negara akan bahagia. Aman dan tentram seumur hidup. Maka dari itu, Pak Har berusaha sekuat tenaga untuk menjadi Presiden, demi kemakmuran rakyat yang dicintainya. Mungkin, salah satu yang mengganjal Pak Har untuk mencalonkan diri sebagai Presiden adalah dia pernah lama dirawat di rumah sakit jiwa. Tapi menurut dokter yang merawatnya, dia sudah sembuh dan boleh pulang ke rumah.
Disclaimer : "Cerita Satu Paragraf" adalah fiktif. Jika ada kesamaan, itu hanya kebetulan semata.
Jumat, 20 Agustus 2021
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tulang Ayam dan Kucing
Tulang ayam yang berada di tong sampah menjadi incaran kucing-kucing kampung yang kelaparan. Mereka mengais sisa-sisa daging pada tulang-tu...
-
Lana menonton TV di ruang tengah sendirian. Dia mulai menonton sejak pukul 8 pagi setelah mandi. Hari ini dia libur sekolah. Rencana pergi ...
-
Industri rumahan milik Pak Budi sudah berjalan selama dua tahun. Pak Budi membuat keripik singkong dengan mempekerjakan para tetangga. Omset...
-
Cara pandang Iksan sering mengundang kontroversi, bertentangan dengan pandangan umum yang dianut orang-orang di sekitarnya. Meski begitu, Ik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar