Anak-anak berlarian menuju toko buku di dekat Pasar Jatisrono. Sebulan sekali, toko buku ini dibanjiri oleh anak-anak yang menunggu untuk membeli komik favorit saat itu, berjudul Pendekar Yoso. Pendekar Yoso diceritakan sebagai sosok sakti yang melawan penjajah, pembuat onar dan kelompok gangster jahat bernama Gagahraksa. Anak pertama Pak Broto adalah salah satu penggemar komik ini.
Disclaimer : "Cerita Satu Paragraf" adalah fiktif. Jika ada kesamaan, itu hanya kebetulan semata.
Selasa, 14 Januari 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tulang Ayam dan Kucing
Tulang ayam yang berada di tong sampah menjadi incaran kucing-kucing kampung yang kelaparan. Mereka mengais sisa-sisa daging pada tulang-tu...
-
Lana menonton TV di ruang tengah sendirian. Dia mulai menonton sejak pukul 8 pagi setelah mandi. Hari ini dia libur sekolah. Rencana pergi ...
-
Industri rumahan milik Pak Budi sudah berjalan selama dua tahun. Pak Budi membuat keripik singkong dengan mempekerjakan para tetangga. Omset...
-
Cara pandang Iksan sering mengundang kontroversi, bertentangan dengan pandangan umum yang dianut orang-orang di sekitarnya. Meski begitu, Ik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar