Jaka bukan orang sembarangan, setidaknya begitu menurut para tetangga. Banyak yang menyangka dia punya ilmu kebal senjata dan bisa terbang, bahkan ada yang pernah bersaksi melihat Jaka bisa terbang dan melompat sangat tinggi. Orang-orang di kampung tak ada yang berani melawan Jaka. Meski begitu, Jaka pembawaanya kalem, tidak sombong dan sangat suka membantu orang-orang yang sedang kesusahan. Hidup Jaka cukup sederhana, tidak bermewah-mewahan, padahal dia bisa hidup hedon jika dia mau. Hartanya banyak, tapi tidak dihambur-hamburkan.
Disclaimer : "Cerita Satu Paragraf" adalah fiktif. Jika ada kesamaan, itu hanya kebetulan semata.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tulang Ayam dan Kucing
Tulang ayam yang berada di tong sampah menjadi incaran kucing-kucing kampung yang kelaparan. Mereka mengais sisa-sisa daging pada tulang-tu...
-
Lana menonton TV di ruang tengah sendirian. Dia mulai menonton sejak pukul 8 pagi setelah mandi. Hari ini dia libur sekolah. Rencana pergi ...
-
Industri rumahan milik Pak Budi sudah berjalan selama dua tahun. Pak Budi membuat keripik singkong dengan mempekerjakan para tetangga. Omset...
-
Cara pandang Iksan sering mengundang kontroversi, bertentangan dengan pandangan umum yang dianut orang-orang di sekitarnya. Meski begitu, Ik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar